APH Kewalahan Hadapi Kartel Narkoba UH Di Kawasan Bangsal

SIMALUNGUN NEWS

- Redaksi

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 01:03 WIB

509 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lokasi tempat peredaran Narkoba jenis sabu sabu di Wilayah Bajigur Kota Pematang Siantar Provinsi Sumatera Utara

Pematang Siantar – Peredaran narkoba di kawasan Bangsal, Kelurahan Melayu, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar, telah menjadi momok yang meresahkan masyarakat setempat. Di balik fenomena yang terus berkembang ini, nama seorang pria berinisial UH mencuat sebagai pengendali kartel narkoba yang beroperasi di wilayah tersebut. Ironisnya, meskipun sudah sering diberitakan oleh media dan menjadi target demonstrasi warga, peredaran narkoba di kawasan ini seolah tidak tersentuh hukum.

Informasi yang beredar menyebutkan bahwa UH bukanlah satu-satunya tokoh dalam jaringan kartel ini. Berdasarkan sumber terpercaya, struktur organisasi kartel narkoba di Bangsal cukup kompleks dan melibatkan banyak pihak. Di puncak kekuasaan kartel ini, terdapat seorang pria yang dikenal dengan sebutan “Parop,” yang disebut sebagai bos besar. Sementara itu, UH berperan sebagai pengendali utama operasi kartel tersebut.

Lokasi tempat peredaran Narkoba jenis sabu sabu di Wilayah Bajigur Kota Pematang Siantar Provinsi Sumatera Utara

Di bawah UH, terdapat sosok bernama Panjul alias Aldi yang berperan sebagai pengelola operasional sehari-hari. Sebagai pengelola, Panjul digaji Rp1 juta per hari, menegaskan skala besar bisnis narkoba yang dikendalikan. Panjul juga dibantu oleh beberapa asisten, yaitu Lolok, Dahlan, Alfi, dan Sengon, yang masing-masing mendapatkan upah Rp500 ribu per hari untuk melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan distribusi narkoba.

Lebih mengejutkan lagi, kartel ini dilaporkan memiliki sebuah sistem untuk menjaga kelancaran operasinya dengan menyuap oknum-oknum yang terkait. Seorang pria bernama Toga bertugas membagikan “uang tutup mulut” kepada sejumlah oknum dari LSM, ormas, dan wartawan. Toga sendiri diberi upah Rp500 ribu per hari.

Tidak hanya itu, kartel ini juga memanfaatkan jaringan mata-mata yang dikenal dengan sebutan “Kenjiro.” Tugas Kenjiro adalah memantau aktivitas di sekitar kawasan Bangsal serta melaporkan gerak-gerik yang mencurigakan kepada kartel. Setiap Kenjiro menerima gaji Rp150 ribu per hari, sementara beberapa warga setempat juga dilaporkan menerima Rp35 ribu per hari per keluarga untuk menutup mulut mereka dan membiarkan peredaran narkoba berlangsung.

Meski demikian, sudah banyak pihak yang mencoba melawan kekuasaan kartel ini. Media lokal telah sering memberitakan mengenai aktivitas kartel narkoba UH, bahkan beberapa aksi demonstrasi telah digelar oleh warga yang menuntut tindakan tegas dari aparat kepolisian dan Badan Narkotika Nasional Kota Pematang Siantar (BNNK). Sayangnya, hingga saat ini, peredaran narkoba di Bangsal tetap berlangsung tanpa ada penindakan yang berarti.

Polres Pematang Siantar dan BNNK Pematang Siantar terkesan kewalahan dalam menangani kartel ini. Kekuatan kartel UH yang telah mengakar kuat membuat upaya penegakan hukum terhambat. Bahkan, kartel narkoba ini dikenal sangat sadis. Berdasarkan informasi yang dihimpun, seorang wartawan media online yang pernah gencar memberitakan aktivitas kartel ini menjadi sasaran teror. Rumah wartawan tersebut dibakar, dan enam orang dilaporkan telah ditangkap sebagai pelaku.

Lokasi tempat peredaran Narkoba jenis sabu sabu di Wilayah Bajigur Kota Pematang Siantar Provinsi Sumatera Utara

Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran yang mendalam di kalangan masyarakat Kota Pematang Siantar. Banyak yang khawatir bahwa jika peredaran narkoba di Bangsal ini dibiarkan, generasi muda kota ini akan semakin banyak yang terjerumus ke dalam jerat narkoba dan mengalami kerusakan moral serta fisik.

Johan Arifin, Ketua Aliansi Masyarakat Siantar Simalungun 12/10, menyampaikan kekecewaannya terhadap lambannya penanganan kasus ini oleh pihak berwenang. “Kami sangat menyesalkan sikap aparat kepolisian dan BNNK Pematang Siantar yang dinilai lamban dalam menindak jaringan narkoba ini. Sudah banyak upaya dilakukan oleh masyarakat, tetapi hasilnya tetap nihil. Jika hal ini terus berlanjut, masa depan generasi muda kita akan terancam,” tegas Johan.

Kawasan Bangsal, yang dulunya merupakan wilayah yang aman dan tenteram, kini berubah menjadi sarang peredaran narkoba yang meresahkan. Dengan kuatnya kendali kartel UH, peredaran narkoba di kawasan ini tak hanya merugikan para pengguna, tetapi juga menghancurkan tatanan sosial dan keamanan masyarakat sekitar. Masyarakat kini berharap aparat penegak hukum dapat segera mengambil tindakan tegas sebelum situasi semakin memburuk.

Kapolres Pematang Siantar AKBP Yogen Heroes Baruno SH SIK ketika dikonfirmasi terkait peredaran Narkoba jenis sabu sabu di Bangsal via HP Nya tidak mengangkat Via WA nya juga memilih bumkam12/10.akhir berita ini di kirim ke redaksi.
(S.Hadi/Raden)

Berita Terkait

Ketua Umum LSM Halilintar RI Minta Poldasu Turun Kembali Ke Pematang Siantar
Razia Mendadak Jam 21.15 Kalapas Kelas II A Pematang Siantar Robinson Peranginangin Pastikan Bersih Barang Terlarang
Langkah Berbenah, Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar Melaksanakan Razia Insidentil Kamar Hunian
Pertandingan Sabuk Hitam Taekwondo Piala Pangdam l/BB Secara Resmi Ditutup
Polda Sumut Bongkar Jaringan Narkoba di Siantar: 515 Paket Sabu dan Ganja Yang Siap Edar Diamankan
Danrem 022/PT Buka Kejuaraan Taekwondo Piala Pangdam I/BB di Pematangsiantar
Wartawan Yang Pro Aksi Pengrebekan Lokasi Peredaran Narkoba Oleh Polda Diancam Akan Dibunuh Sekelompok Orang Di Pematangsiantar
Berantas Narkoba, Polres Siantar Bantu Back Up Polda Sumut Gerebek Kampung Bajigur

Berita Terkait

Selasa, 11 Februari 2025 - 00:18 WIB

Laporan Perzinahan Diduga Berjalan Ditempat, Danpomdam I BB Bungkam Dikonfirmasi Wartawan ?

Senin, 10 Februari 2025 - 22:36 WIB

Keluarga Korban Pembunuhan Wanita di Karo minta Jaksa Terapkan Pasal Pembunuhan

Minggu, 9 Februari 2025 - 00:36 WIB

Laporannya Akhirnya Direspon, Afnet Ucapkan Terimakasih Pada Pangdam IBB dan Kapendam

Jumat, 7 Februari 2025 - 14:03 WIB

Kombes Pol.(Purn.) Dr. Maruli Siahaan SH., MH., Ketua PPSD Siahaan Kota Medan Lakukan Kunjungan Dukacita ke Beberapa Keluarga Berduka

Kamis, 6 Februari 2025 - 01:48 WIB

Kombes Pol.(Purn.) Dr. Maruli Siahaan, SH., MH., Tokoh Masyarakat Sumut Sampaikan Belasungkawa atas Berpulangnya Dimpos Manullang

Selasa, 4 Februari 2025 - 15:27 WIB

Kombes Pol.(Purn.) Dr. Maruli Siahaan SH., MH., Ketua PPSD Siahaan Kota Medan Melayat ke Rumah Duka Drs. Robert Pasaribu

Minggu, 2 Februari 2025 - 17:36 WIB

Heboh..!! Ratusan Aktivis dan Masyarakat Aksi Damai di Depan Kantor Pengadilan Tinggi Medan dan Kantor DPW Partai Nasdem,Minta Wakil Rakyat Bukan Preman

Jumat, 31 Januari 2025 - 18:13 WIB

Jelang Pelantikan Ketua DPRD Sumut, Erni Gelar Syukuran Bersama Tokoh Agama dan Masyarakat

Berita Terbaru